"Cukuplah permohonanku (pada-Nya) dengan pengetahuan-Nya tentang keadaanku."
Hadits tersebut tidak mempunyai sumber yang marfu'. Sebagian ulama telah menyatakannya sebagai ucapan atau doa Nabi Ibrahim a.s.. Ini termasuk kisah-kisah Israiliat. Hal itu disebutkan oleh al-Baghawi dalam tafsirnya tentang surat al-Anbiya, sambil menyatakannya sebagai riwayat yang dha'if.
Kemudian saya dapatkan riwayat tadi dalam kitab Tanzih asy-Syariah al-Marfuah 'and-Akhbarisy-Syani'ah al-Maudhu' I/250, karangan Ibnul Iraqi. Ia mengatakan bahwa Ibnu Taimiyah berkata, "Hadits tersebut adalah maudhu'."
Sumber : Silsilah Hadist Dha'if dan Maudhu' Muhammad Nashiruddin al-Albani
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment