عَنْ أَبِي مُحَمَّدٍ عَبْدِ اللهِ بْنِ عَمْرو بْنِ الْعَاصِ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا قَالَ : قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صلى الله عليه وسلم : لاَ يُؤْمِنُ أَحَدُكُمْ حَتَّى يَكُوْنَ هَوَاهُ تَبَعاً لِمَا جِئْتُ بِهِ
[حَديثٌ حَسَنٌ صَحِيْحٌ وَرَوَيْنَاهُ فِي كِتَابِ الْحُجَّة بإسنادٍ صحيحٍ ]
Hadits hasan shahih dan kami riwayatkan dari kitab Al Hujjah dengan sanad yang shahih.
(Hadits ini tergolong dho’if. Lihat Qowa’id Wa Fawa’id minal Arba’in An-Nawawiyah, karangan Nazim Muhammad Sulthan hal. 355, Misykatul Mashabih takhrij Syaikh Al Albani, hadits no. 167, juz 1, Jami’ Al Ulum wal Hikam oleh Ibn Rajab)
=======
Berkata Fadhilatus Syaikh Abdul Muhsin Al-Abbad حفظه الله:
Faedah-faedah dari hadits:
. Wajibnya mengikuti petunjuk yang dibawa oleh Rosululloh shallollohu alaihi wasallam
. Bertingkat-tingkatnya manusia dalam keimanan
Dikutip dari Kitab Fathul Qowil Matin Fii Syarh Arbain Nawawi, karya Syaikh Abdul Muhsin Al-Abbad hafidzahulloh
Tambahan fawaid:
Kedudukan hadits:
Hadits ini diriwayatkan oleh Syaikh Abul Fath al-Maqdisi dalam kitab al-Hujjah, Ibnu Abi Ashim dalam kitab as-Sunnah (1/12), Abul Hasan at-Tusi, dan as-Silafi dalam kitab Mu’jam as-Safr (1/375), Abu Nuaim dalam kitab al-Arbain.
Berkata Ibnu Rojab al-Hambali:
Untuk menyatakan hadits ini shohih sangat jauh (ya’ni haditsnya dhoif) dari beberapa sisi:
1. Nua’im bin Hammad bersendirian dalam meriwayatkan hadits
2. Dalam sanadnya ada perowi bernama Uqbah bin Aus as-Sadusi al-Basri, seorang perowi yang majhul sebagaimana dikatakan Ibnu Abdil Bar
Kitab Jamiul Ulum wal Hikam (470-471)
0 comments:
Post a Comment