Terdapat hadis yang menyatakan,
الحور العين خلقن من الزعفران
“Bidadari diciptakan dari Za’faran.”
Status Hadis:
Hadis ini diriwayatkan al-Khtatib al-Baghdadi. Dikomentari oleh al-Munawi,
فيه الحارث بن خليفة قال الذهبى فى الذيل : مجهول
Dalam sanadnya terdapat perawi bernama al-Harits bin Khalifah. Kata ad-Dzahabi: ‘Gak dikenal.’ (Dinukil dari Jam’ul Jawami’, no. 12271)
Disebutkan dalam riwayat lain dengan redaksi yang berbeda,
خلق الحور العين من الزعفران
“Bidadari diciptakan dari Za’faran.”
Status Hadis:
Hadis ini diriwayatkan at-Thabrani dalam al-Kabir (no. 7813) dan dalam al-Ausath (no. 288) dengan sanad dari Ali bin Hasan bin Harun. Kata al-Haitsami,
فى إسنادهما ضعفاء
Dalam sanad kedua hadis terdapat perawi-perawi dhaif. (Dinukil dari Jam’ul Jawami’, as-Suyuthi, no. 12229).
Pertanyaan ini pernah diajukan ke lembaga Fatwa Syabakah Islamiyah (no. 35406),
Jawaban lembaga fatwa,
وإن الحور العين قد خلقهنَّ الله زيادة في نعيم أهل الجنة، ولم نقف على الذي خلقن منه، ومثل هذا الموضوع لا يفتى فيه بالرأي. والله أعلم
Bidadari diciptakan oleh Allah sebagai tambahan kenikmatan bagi penduduk surga. Dan kami tidak menjumpai dalil dari mana mereka diciptakan. Dan kasus semacam ini tidak boleh difatwakan dengan sebatas logika.
Allahu a’lam.
Ustadz Ammi Nur Baits 

0 comments:

Post a Comment

 
Pusat Kajian Hadits © 2013. All Rights Reserved. Powered by Blogger
Top